Sebagai salah satu instrumen investasi populer, aktivitas jual beli saham kini jauh lebih mudah karena bisa dilakukan secara online. Untuk rekomendasi, gunakan aplikasi investasi andal dan terpercaya seperti BMoney.  Lantas, bagaimana cara beli saham dan cara jual saham di BMoney?

Saat ini, investasi saham banyak diminati orang lantaran sejumlah daya tariknya. Selain memiliki tingkat likuiditas dan potensi keuntungan yang tinggi, investasi ini juga memungkinkan investor untuk melakukan diversifikasi portofolio dan menghasilkan pendapatan pasif berupa dividen.

Di samping daya tarik pribadinya itu, hadirnya media investasi saham online seperti BMoney tentu kian mempermudah kegiatan transaksi dari banyak aspek, terutama dalam hal kecepatan, hemat waktu, dan biaya. 

BMoney sendiri merupakan  aplikasi investasi saham dan reksa dana dengan berbagai fitur dan keunggulan yang dikembangkan oleh Bukalapak (Buka Investasi Bersama) dengan Ashmore dan CGS CIMB.

Atas landasan itu, kamu kini bisa segera mulai berinvestasi dan melakukan transaksi saham di mana pun kapan pun. Agar tidak bingung, mari simak panduan lengkap cara jual-beli saham melalui aplikasi BMoney berikut ini.

Baca juga: Tertarik Investasi, Ini Harga Saham BCA Per 1 Lot Terbaru

Panduan Membuat Akun dan Rekening Saham di BMoney

Pertama dan paling penting, adalah kamu harus memiliki akun BMoney dan membuka rekening investasi saham terlebih dulu sebelum mulai bertransaksi dan menikmati seluruh fitur dan penawarannya.

1. Aktivasi atau daftar akun BMoney

Bagi kamu yang sudah memiliki akun Bukalapak, bisa segera mengaktivasi akun BMoney menggunakan info login yang sama dengan akun Bukalapak. Bagi yang tidak punya, silahkan melakukan pendaftaran akun BMoney menggunakan nomor ponsel yang aktif, kemudian lakukan verifikasi  dengan memasukkan kode OTP dari SMS yang diterima.

Jika verifikasi masuk sudah selesai, kamu bisa mengatur password dan nama profil untuk mengaktivasi akun.

2. Mendaftar rekening saham di BMoney

Setelah berhasil aktivasi atau login ke akun BMoney, kamu bisa melanjutkan mendaftar untuk membuka rekening investasi saham di BMoney dengan memasukan email dan password. Ketentuan serta persyaratan pendaftarannya mudah, dan seluruhnya dilakukan secara online.

Untuk syarat kelengkapan dokumen, kamu hanya perlu menyiapkan e-KTP asli dan foto e-KTP,  serta resi dan rekening bank atas namamu sendiri. Berikutnya, kamu akan diminta mengisi dan mengirim formulir elektronik pembukaan rekening berisi info diri secara lengkap untuk diverifikasi oleh tim BMoney dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

3. Pengisian formulir

Terdapat sejumlah halaman yang harus diisi pada formulir elektronik pembukaan rekening. Isi dan jangan lewatkan setiap kolom yang tidak memiliki keterangan ‘opsional’ agar dapat melanjutkan pengisian ke halaman berikutnya.

Untuk dokumen yang perlu diunggah, pastikan gambar terlihat jelas dan memiliki resolusi tinggi. Pengisian formulir ini diperlukan untuk membuat rekening investasi saham sekaligus Rekening Dana Nasabah (RDN).

Sebelum bertransaksi saham, seluruh calon investor diwajibkan membuka rekening investasi saham, dan data yang telah diisi nantinya akan tercatat pada KSEI. Rekening investasi saham BMoney ini bakal menjadi tempat penyimpanan saham milik investor.

4. RDN

Sementara itu, RDN merupakan rekening terpisah dari rekening perusahaan sekuritas yang berfungsi sebagai tempat menyimpan dana nasabah. Saldo RDN mesti dipastikan terisi karena digunakan untuk membeli saham atau melakukan transaksi jual beli saham.

Dengan RDN, dana nasabah tidak dicampuradukkan dengan dana perusahaan sekuritas. Hal ini memastikan keamanan dan perlindungan dana nasabah sehingga jika terjadi masalah pada perusahaan sekuritas, dana nasabah tetap aman dan tidak terdampak. Investor bisa menambahkan saldo RDN (top-up) melalui metode transfer bank.

5. Proses Verifikasi

Proses verifikasi untuk buka rekening saham akan memakan waktu paling cepat 1×24 jam dan paling lambat 3 hari bursa. Jika verifikasi ditolak, kamu bisa memperbaiki dan mengulang kembali seluruh proses pendaftaran. 

Verifikasi yang sudah berhasil memungkinkanmu bisa segera melakukan transaksi jual beli saham melalui aplikasi BMoney.

Baca juga: Apa Itu ROE dan Cara Mengukur Kinerja Keuangan Pakai Rumus ROE

Biaya Transaksi Jual Beli Saham di BMoney

Biaya transaksi perdagangan saham umumnya akan berbeda-beda dan dikenakan secara terpisah, tergantung pada jenis saham yang diperdagangkan, nilai transaksi, dan sejumlah faktor lainnya. Biasanya, biaya transaksi berupa komisi dengan harga yang masih terjangkau.

Di BMoney, tidak ada biaya transaksi yang dibebankan kepada nasabah. Namun, ada biaya yang mungkin dibebankan oleh pihak Manajemen Investasi, dan biaya transaksi di pasar saham. Adapun biaya transaksi perdagangan saham di BMoney terdiri dari beberapa komponen, di antaranya:

1. Biaya pembelian saham

Biaya ini tergantung pada jumlah saham yang dibeli dan harga saham saat transaksi. Biaya pembelian saham di BMoney sebesar 0,182 persen dari nilai transaksi.

2. Biaya penjualan saham

Biaya ini tergantung pada jumlah saham yang dijual dan harga saham saat transaksi. Biaya penjualan saham di BMoney sebesar 0,282 persen dari nilai transaksi.

3. Cakupan biaya transaksi

Fee transaksi jual beli saham di BMoney sudah termasuk biaya broker, biaya levy (BEI, KPEI, KSEI) 0,043 persen, PPN biaya broker 11 persen, dan PPh final untuk transaksi jual 0,1 persen. Biaya dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

4. Biaya lainnya

BMoney mengenakan biaya lainnya seperti Biaya transfer penjualan dan biaya penarikan dana dari BMoney ke rekening bank atau sebaliknya sebesar Rp6.500 per transaksi.

Baca juga: Ini Alasan Trading Saham di BMoney Lebih Praktis dan Menguntungkan

Cara Beli Saham di BMoney

Setelah menyelesaikan proses verifikasi data diri dan pembukaan rekening saham maupun rekening RDN di BMoney, kamu perlu memastikan saldo RDN milikmu sudah terisi agar dapat membeli saham. Untuk lebih jelas, berikut cara beli saham di BMoney.

1. Pilih saham yang ingin dibeli

Lihat semua saham emiten yang terdaftar di laman ‘produk’. Gunakan fitur pencarian untuk memudahkan mencari saham yang diinginkan dengan mengetik nama emiten atau kode sahamnya. 

Kalau masih bingung untuk memilih saham apa saja yang ingin dibeli, BMoney punya referensi saham terpopuler dan sedang trending. Di antaranya adalah saham top value, saham top volume, saham top frekuensi, saham top gainer, dan saham top loser.

2. Gunakan watchlist

Setelah memilih saham yang ingin dibeli, kamu bisa menambahkannya ke Watchlist. Watchlist adalah salah satu fitur BMoney yang memungkinkan pengguna untuk memantau harga saham dan aset investasi lainnya secara real-time.

Lewat fitur ini, kamu bukan hanya bisa menyimpan saham yang telah dipilih, tapi juga memonitor pergerakan saham tersebut dari waktu ke waktu sekaligus melihat berbagai informasi terkait saham, seperti harga terakhir, perubahan harga, dan perubahan persentase dari harga saham tersebut. Alhasil, kamu bisa melakukan riset lebih lanjut sebelum melakukan transaksi saham.

3. Lakukan pembelian

Untuk mulai membeli saham, caranya sebagai berikut.

• Pilih menu "Transaksi" pada tampilan awal aplikasi atau buka Watchlist, lalu pilih saham yang ingin dibeli.
• Masukkan jumlah lot saham yang ingin dibeli dan harga pembelian yang diinginkan. Pastikan jumlah dana yang tersedia di dalam RDN mencukupi untuk membeli saham tersebut.
• Setelah memasukkan informasi transaksi dengan benar, klik tombol "Beli" untuk menyelesaikan transaksi pembelian saham.
• Tunggu hingga transaksi pembelian saham selesai diproses oleh BMoney.
• Pembelianmu akan selesai diproses paling lambat 7 hari bursa setelah pembayaran dikonfirmasi.
• Untuk memantau pergerakan harga dan performa investasi saham yang dibeli, silahkan cek lewat daftar portofolio saham.

Baca juga: Cara Beli Saham bagi Investor Pemula

Cara Jual Saham di BMoney

Sebelum menjual saham, perhatikan lebih dulu kondisi pasar dan berhati-hati dalam melakukan transaksi untuk mengurangi risiko kerugian. Berikut adalah langkah-langkah untuk menjual saham di BMoney.

1. Masuk ke aplikasi BMoney, lalu pilih menu “Portofolio" pada tampilan awal aplikasi.
2. Pilih saham yang ingin dijual, lalu masukkan jumlah lot saham yang ingin dijual dan harga jual yang diinginkan. Pastikan harga jual yang dimasukkan tidak lebih rendah dari harga terakhir saham tersebut di pasar.
3. Setelah memasukkan informasi transaksi dengan benar, klik tombol "Jual" untuk menyelesaikan transaksi penjualan saham.
4. Cek status penjualan pada menu “Transaksi”.
5. Tunggu hingga transaksi penjualan saham selesai diproses oleh BMoney. Penjualanmu akan selesai diproses paling lambat 7 hari bursa setelah penjualan dikonfirmasi. Uang akan dikirim oleh Bank Kustodian ke rekeningmu setelah status transaksi penjualan “Selesai”.

Sebagai informasi, jam perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia berlangsung setiap hari Senin-Jumat, mulai pukul 09.00-15.00 WIB.

Demikian ulasan mengenai panduan lengkap cara beli saham dan cara jual saham di BMoney. Tertarik untuk melakukan jual beli saham di BMoney? Download aplikasinya sekarang di Play Store atau App Store.