Cara menabung 10 juta dalam 3 bulan sejatinya sangat mungkin tercapai selama kamu bertekad dan konsisten dalam menerapkan langkah-langkahnya. Untuk dapat menabung secara efektif, tidak cukup hanya dengan merencanakan dan menyisihkan, tapi juga mampu membuat anggaran dan mengikutinya, sekaligus membuat tujuan tabungan dan berstrategi realistis untuk mencapainya.
Cara Menabung 10 juta dalam 3 bulan
Nah, bagi kamu yang memiliki penghasilan di atas Rp5 juta per bulan, berikut 13 cara menabung 10 juta dalam 3 bulan yang bisa dicoba.
1. Analisis Pendapatan
Sebelum mulai menabung, ada baiknya menganalisis terlebih dulu berapa banyak pendapatan yang telah kamu hasilkan sejauh ini atau setidaknya selama 3 bulan ke depan. Cek juga bagaimana konsistensi pemasukannya.
Untuk menabung Rp10 juta selama 3 bulan, artinya kamu perlu menabung Rp3 hingga 3,5 juta per bulan atau sekitar Rp100 ribu tiap harinya. Oleh karena itu, penghasilan di atas Rp5 juta per bulan bisa dibilang angka aman untuk mulai menabung.
Baca juga: 9 Cara Menabung Unik dan Bikin Semangat
2. Buat Anggaran
Setelah menganalisis pendapatan, segeralah membuat anggaran dan menaatinya. Rincian anggaran diperlukan untuk mengalokasikan pendapatan secara bijak karena target menabung akan sulit tercapai jika kamu tidak berhati-hati dan bersikap realistis terhadap pengeluaranmu.
3. Buat Skala Prioritas
Selama 3 bulan ke depan, mulailah alokasikan pendapatan hanya untuk kebutuhan pokok dan tabungan. Setelah itu, buat skala prioritas untuk tiap kebutuhan agar kamu mendapat gambaran yang jelas tentang pengeluaran pribadimu.
Dalam waktu dua bulan pertama menabung, abaikan anggaran yang bisa ditunda seperti pengeluaran hiburan atau pengeluaran sekunder/tersier lainnya, meskipun pendapatanmu bisa dikatakan sudah cukup menutupi alokasi untuk menabung.
4. Buat Perencanaan Bertahap
Untuk kamu yang memiliki pendapatan harian, sering kali menabung dengan jumlah konsisten setiap harinya bisa lebih sulit ketimbang menabung secara bulanan. Oleh karena itu, selain membuat anggaran dan skala prioritas untuk tiap kebutuhan, kamu juga perlu mencatat perencanaan bertahap untuk menabung.
Misalnya, sebagai cara menabung 10 juta dalam 3 bulan, kamu perlu menyisihkan sekitar Rp115 ribu tiap hari. Namun, karena penghasilan kamu per hari berada di kisaran Rp200 sampai 250 ribu dan pengeluaran bulananmu sering kali lebih banyak pada hari-hari tertentu, maka ada kemungkinan kamu tidak bisa menabung konsisten tiap hari.
Dalam kasus seperti itu, maka kamu perlu membuat catatan khusus berupa perencanaan bertahap menabung. Jika hari ini hanya memungkinkan kamu untuk menyisihkan Rp20 ribu, maka kamu perlu merencanakan jumlah tabungan yang lebih besar untuk keesokan harinya. Rencanakan jumlah tabungan secara bertahap menjadi Rp50 ribu, Rp100 ribu, hingga Rp200 ribu untuk mengejar ketertinggalan tabungan.
Baca juga: Begini Cara Menabung 1 Juta per Bulan untuk Anak Sekolah yang Mudah Dilakukan!
5. Cek Pengeluaran
Pada bulan berikutnya, usai membuat anggaran pertama, coba tinjau ulang seluruh pendapatan dan pengeluaran. Setelah itu, lihat di mana kebiasaan pengeluaranmu. Cek lagi apakah tiap pengeluaran atau apa yang kamu beli memang sudah benar-benar dibutuhkan dan apakah ada cara mendapatkan sesuatu yang dibutuhkan dengan harga lebih murah?
6. Tekan Pengeluaran yang Tidak Perlu
Menurut ahli, dalam hal target menabung dan berhemat, ada setidaknya lima kebutuhan yang sebetulnya bisa dipangkas. Lima kebutuhan tersebut adalah energi dan utilitas, makanan dan bahan makanan, biaya perbankan dan kartu kredit, pajak, serta pengeluaran transportasi.
Oleh karena itu, kamu yang kerap mengandalkan kartu kredit untuk pembelian kebutuhan sehari-hari, sebaiknya mulai menghentikan kebiasaan tersebut agar tidak membebani kondisi finansialmu karena kewajiban membayar bunga dalam jangka waktu panjang.
Hal serupa juga berlaku bagi kamu yang gemar makan siang di restoran besar ketimbang membawa bekal atau makan di tempat yang lebih terjangkau, atau sering membeli kopi di coffee shop ketimbang membuatnya sendiri.
7. Terapkan 30 Days Saving Rule
Jika menekan pengeluaran tidak perlu masih dirasa terlalu sulit, kamu bisa mencoba menerapkan aturan menabung selama 30 hari atau dikenal dengan istilah 30 days saving rule. Aturan ini pada dasarnya merupakan trik finansial sederhana yang bisa membantu siapa pun dalam mengasah teknik pengelolaan keuangan.
Cara kerjanya cukup mudah, yaitu dengan mengontrol pikiran untuk memangkas pengeluaran impulsif. Jadi, alih-alih segera membeli setiap barang yang dianggap dibutuhkan, tunda dulu pembelian dan pikirkan ulang selama 30 hari.
Jika setelah 30 hari kamu masih membutuhkan barang yang sama, silakan membeli barang tersebut. Sebaliknya, ada kemungkinan kamu malah lupa pernah membutuhkan barang tersebut. Trik ini cukup efektif karena dengan menahan diri, kamu akan terlatih lebih mahir membedakan mana kebutuhan dan keinginan.
Baca juga: 8 Cara Menabung Saham untuk Mendapat Keuntungan Maksimal
8. Pisahkan Uang Tabungan
Alih-alih menabung secara tunai, kamu sebaiknya membuat tabungan khusus secara digital. Misalnya, membuka rekening baru di bank yang tidak memerlukan potongan bayaran administrasi. Hal ini bisa membantu uang tabungan tidak tercampur dengan pengeluaran lainnya, sekaligus tanpa biaya tambahan.
9. Pengaturan Otomatis
Jika kamu memiliki pemasukan tetap tiap bulan, semisal gaji yang dikirim langsung ke dalam rekening, jangan tunda lagi untuk segera mengaktifkan fitur otomatis untuk menabung. Sistem otomatis ini bisa membantu uang tersimpan segera sejak awal sehingga target menabung lebih mudah tercapai.
10. Pasang Alarm
Sekalipun kamu memiliki tujuan menabung lengkap dengan perencanaannya, mewujudkan cara menabung 10 juta dalam 3 bulan bisa sulit jika tidak disertai dengan kedisiplinan. Untuk meningkatkan kebiasaan baik ini, coba pasang alarm pengingat di ponsel.
11. Ingat Kembali Tujuan Menabung
Ingatlah tujuan kamu menabung selama tiga bulan dan manfaat yang bisa kamu peroleh dari menabung itu sendiri. Yakinkan dirimu jika kebiasaan menabung sejak dini bukan hanya tentang mempersiapkan hidup nyaman semasa pensiun. Lebih dari itu, menabung juga berarti mempersiapkan diri untuk segala kemungkinan finansial di hari esok.
Kamu mungkin saja kehilangan pekerjaan, menerima kenaikan atau penurunan pendapatan, pindah atau tidak bisa bekerja, atau bisa jadi terpaksa rehat sejenak menghadapi siklus gaji ke gaji, atau ingin melakukan pembelian besar terencana seperti kendaraan, liburan, atau rumah.
Baca juga: Cara Menabung yang Benar untuk Mencapai Tujuan Finansial
12. Mulai Investasi
Selain menerapkan cara-cara di atas, kamu juga bisa menabung melalui investasi semisal saham dan reksa dana. Namun, dari sekian banyak pilihan yang tersedia, ada baiknya jika kamu lebih dulu mempertimbangkan di mana kamu akan berinvestasi atau mengalokasikan keuangan untuk mendapat passive income yang diinginkan.
Untuk mewujudkannya, kamu perlu melakukan analisis instrumen keuangan sebelum memilih tempat berinvestasi, mengenali profil perusahaan manajemen investasi yang dipilih, memahami alokasi investasinya, mengikuti perkembangan inflasi, serta menyesuaikan pilihan investasi dengan kondisi dan kemampuan.
Selain itu, agar tetap aman, pastikan kamu berinvestasi menggunakan uang dingin alias bukan uang yang digunakan untuk fungsi krusial. Jangan lupa untuk berinvestasi di platform yang sudah terdaftar, berizin, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
13. Nikmati Hidup
Terakhir, menabung 10 juta dalam 3 bulan akan semakin berarti jika kamu tetap bisa menikmati hidup. Setelah target tabungan Rp10 juta tercapai, ada baiknya menghadiahi diri sendiri dengan memasukkan pengeluaran hiburan ke dalam anggaran, seperti merencanakan bersantai atau bersenang-senang.
Baca juga: Deretan Challenge Menabung yang Bisa Kamu Coba
Pada akhirnya, tujuan tanpa rencana hanyalah sebuah keinginan. Wujudkan mimpi besarmu dengan menerapkan 13 cara menabung 10 juta dalam 3 bulan di atas dimulai dari sekarang. Jadi, sudah siap mencoba?
Jika kamu ingin mulai berinvestasi, lakukan kebiasaan baik tersebut dengan berinvestasi reksa dana di BMoney mulai dari Rp10 ribu saja.
