8 Cara Menabung untuk Menikah dengan Gaji Pas-pasan

Uji Agung Santosa

•

25 Maret 2023

Cara menabung untuk menikah yang benar (123rf.com)

Gaji pas-pasan, tapi target menikah sudah di depan mata? Sedang bingung bagaimana cara menabung untuk menikah yang paling efektif? Jangan khawatir, kami punya solusi buat kamu yang ingin mengumpulkan tabungan nikah. Yuk, simak ulasannya.

Menabung untung di reksadana. Coba di sini!

Cara Menabung untuk Menikah

Selain siap mental, memutuskan menikah juga harus siap finansial. Kamu perlu perencanaan matang sejak pelaksanaan pernikahan hingga menjalaninya. Masalahnya, hari H yang merupakan momen sekali seumur hidup tak jarang menyita pengeluaran besar.

Lantas, bagaimana cara menabung yang efektif untuk menikah, terutama untuk kamu yang punya gaji pas-pasan? Simak langkah-langkah berikut ini.

1. Perkirakan budget dan rinci anggaran menikah

Perkirakan berapa budget yang mampu kamu dan pasangan sediakan untuk menikah. Lalu, tentukan konsep pernikahan dan buat daftar rincian anggaran untuk menikah.

Lakukan riset ke banyak vendor sebagai perbandingan harga. Kamu bisa mencari informasi lebih banyak melalui berbagai media sosial, browsing di website atau blog, serta menggali masukan dari orang terdekat yang lebih berpengalaman. Pastikan tidak ada detail informasi yang terlewat.

2. Cari penghasilan tambahan

Bagi kamu yang memiliki gaji pas-pasan, ada baiknya mulai mencari penghasilan tambahan untuk memenuhi target dana yang diinginkan. Misalnya, dengan membuat usaha sampingan yang menjanjikan cuan, tapi tetap bisa fleksibel dan tidak mengganggu waktu kerja utama.

Kamu bisa mencari penghasilan tambahan dengan cara membuka usaha online modal kecil-kecilan, seperti jualan pulsa dan barang thrift atau menjadi dropshipper. Rundingkan hal ini dengan pasangan agar manajemen usaha dan waktu bisa lebih teratur.

3. Pisahkan tabungan nikah

Pisahkan tabungan untuk menikah dengan tabungan lainnya dengan membuat rekening khusus. Cara ini cukup efektif untuk mengamankan dana nikah agar tak terpotong kebutuhan lain.

Sisihkan setiap gaji dan pendapatan tambahan yang kamu atau pasangan dapatkan ke dalam rekening baru khusus biaya menikah. Jangan lupa, buat komitmen untuk rutin menabung dan tidak pernah menyentuh isinya supaya target menikah segera terwujud.

4. Konsisten soal target dana

Tanamkan pada diri agar selalu konsisten soal target dana pernikahan. Caranya, cobalah mulai menabung sedikit demi sedikit sesuai kemampuan, tapi rutin. Selain itu, kamu juga bisa mulai mengalokasikan 20-30 persen gajimu dan pasangan untuk ditabung.

5. Sediakan dana tak terduga

Terkadang dana yang dikeluarkan untuk menikah bisa melebihi anggaran yang sudah dipersiapkan karena banyaknya dana tidak terduga yang sebelumnya tidak diperhitungkan.

Untuk mengantisipasi hal seperti ini, kamu bisa menghitung dana tidak terduga ke dalam rencana anggaran dan memasukkannya ke dalam tabungan nikah. Lazimnya, alokasi untuk dana tidak terduga adalah 10-20 persen dari perkiraan total biaya.

6. Buat prioritas

Membuat prioritas pengeluaran merupakan salah satu hal krusial yang menentukan kesuksesan menabung. Komunikasikan dengan pasangan terkait apa saja kebutuhan yang perlu diprioritaskan dan mana kebutuhan yang bisa ditunda atau bahkan dipangkas.

Setelah itu, catat semua kebutuhan secara berurutan dari yang paling diprioritaskan hingga yang tidak. Catatan daftar prioritas ini akan membantu mempermudah proses identifikasi biaya pengeluaran.

7. Pertimbangkan investasi

Di samping menerapkan cara menabung untuk menikah, pertimbangkan juga untuk melakukan investasi agar tabungan nikah bisa lebih cepat tercapai. Bagi pemula, salah satu investasi yang dianjurkan adalah produk reksa dana. Instrumen investasi satu ini memungkinkan investor pemula untuk tidak terjun langsung mengelola investasi layaknya saham. Seluruh pengelolaan nantinya diserahkan kepada manajer investasi yang andal dan terpercaya, serta kompeten di bidangnya.

Reksa dana juga terjamin aman karena kinerjanya diawasi langsung oleh kementerian terkait. Sebagai rekomendasi, kamu bisa berinvestasi reksa dana online melalui aplikasi BMoney.

Selain mudah diakses dan telah dipercaya banyak investor, aplikasi ini juga memungkinkanmu memulai investasi hanya dengan modal kecil mulai dari Rp10 ribu. Menariknya lagi, kamu pun bisa membuat berbagai pilihan produk investasi lainnya yang dapat disesuaikan dengan tujuan keuangan sekaligus kebutuhanmu.

8. Kelola gaya hidup dengan berhemat

Salah satu cara menabung untuk menikah yang paling efektif adalah dengan berhemat. Meskipun bagi sebagian orang hemat merupakan hal yang sulit, tapi tetap bisa dilakukan jika dibiasakan. Cobalah memulai dengan memisahkan antara kebutuhan dan keinginan tiap kali akan mengeluarkan uang. Jika tidak butuh, sebaiknya tidak dibeli.

Lalu, mulai rem perlahan gaya hidup yang tidak benar-benar diperlukan. Misalnya, jika kamu kerap menghabiskan quality time bersama pasangan tiap akhir pekan di tempat-tempat mewah, sebaiknya ganti dengan ke tempat-tempat yang lebih terjangkau.

Jika kamu rutin menonton bioskop di akhir pekan bersama pasangan, maka alihkan menjadi nonton streaming di rumah. Jadi, bukan memangkas quality time-nya, melainkan menggantinya dengan yang lebih terjangkau dan diperlukan. Setidaknya lakukan ini selagi masih menabung untuk mengejar target menikah.

Simulasi Biaya Pernikahan

Simulasi biaya pernikahan dapat membantumu memperhitungkan berapa banyak biaya yang dibutuhkan dan harus disiapkan demi merealisasikan pernikahan. Berikut langkah-langkah yang bisa diterapkan untuk merinci simulasi biaya pernikahan.

1. Tentukan konsep pernikahan

Tentukan konsep pernikahan yang kamu inginkan bersama pasangan. Misalnya,ingin acara adat, modern, atau kombinasi, menikah di gedung atau outdoor, dan sebagainya. Setelah konsepnya jelas, lakukan riset harga untuk segala kebutuhanmu.

2. Simulasi biaya

Setelah meriset dan membandingkan harga, tetapkan biaya-biaya yang diperlukan untuk masing-masing kebutuhan. Lalu, buat gambaran kasar total biaya yang dibutuhkan. Berikut simulasi biaya yang biasanya diperhitungkan dalam pernikahan.

Seserahan dan mahar
Administrasi Kantor Urusan Agama (KUA)
Cincin kawin
Sewa venue
Sewa wedding planner atau organizer
Biaya dekorasi
Tata rias
Fotografer/videografer
Katering (per orang)
Kue Pengantin
Hiburan
Undangan dan souvenir
Transportasi
Keperluan tak terduga

3. Buat target

Jika angka estimasi biaya pernikahan sudah jelas, baru setelah itu sesuaikan dengan budget yang dipersiapkan. Atau, diskusikan dengan pasangan soal target dana dan berapa lama waktu mencapainya.

Tips Menghemat Biaya Pernikahan

Selain berhemat untuk tabungan nikah, kamu yang memiliki gaji pas-pasan juga bisa menghemat biaya pernikahan agar targetmu menikah bisa segera terwujud. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba.

1. Jangan memaksakan diri

Alih-alih menggelar pernikahan mewah melampaui budget yang dimiliki, ada baiknya tidak memaksakan diri dan bersikap bijak. Ubah pola pikirmu bahwa merayakan pernikahan bukan tujuan akhir, melainkan awal baru menjalani bahtera rumah tangga.

2. Batasi tamu undangan

Semakin banyak tamu undangan akan semakin banyak pula pengeluaran. Mulai dari catering, tempat yang lebih besar, dan sebagainya. Cukup batasi tamu sesuai kemampuan, dimulai dari keluarga, sahabat, dan relasi terdekat.

3. Penghematan lainnya

Selain mengubah mindset dan membatasi tamu, ada sejumlah penghematan lainnya yang berdampak signifikan pada biaya pernikahan, di antaranya:

Menikahlah di siang hari waktu kerja karena harga sewanya akan lebih murah ketimbang akhir pekan.
Tak perlu menggunakan jasa Wedding Organizer (WO) jika bukan dalam keadaan terdesak atau terlampau sibuk.
Cukup sewa pakaian pernikahan ketimbang harus membeli karena hanya akan dipakai sekali.
Perbanyak undangan online agar tidak perlu mengeluarkan biaya cetak terlalu banyak.

Demikian ulasan cara menabung untuk menikah yang bisa segera kamu coba dan terapkan. Semoga bermanfaat!

Mulai investasi sekarang, cuan di masa depan!