Interest rate swap adalah salah satu produk hedging atau strategi yang dipakai para investor untuk mengurangi atau menghilangkan risiko kerugian. Dalam berinvestasi, pergerakan harga saham dan perubahan nilai sangat lumrah terjadi walau cenderung sulit diprediksi. Menyiasati hal itu, para investor memerlukan satu ‘alat’ untuk melindungi aset, salah satu alat yang dipakai adalah IRS ini.
Dengan menggunakan alat bantu tersebut, risiko kerugian bisa sedikit ditekan alias tidak begitu besar. Meski begitu, IRS bukan berarti bisa menghilangkan semua kerugian, melainkan hanya bantu meminimalisasi. Seperti apa penjelasan lengkap tentang Interest rate swap atau IRS? Simak uraian di bawah ini!
Definisi Interest Rate Swap
Dari namanya, dapat diketahui bahwa strategi ini terkait dengan pertukaran, yaitu pertukaran yang terjadi antara dua pihak dalam bentuk arus kas atau pembayaran suku bunga pada sebuah pinjaman.
Sederhananya, interest rate swap adalah transaksi pertukaran arus kas yang terjadi antara dua pihak dengan mata uang yang sama, tetapi memiliki suku bunga berbeda, misalnya antara suku bunga tetap dan mengambang.
Baca juga: Strategi Investasi Saham dan Obligasi untuk Gen Z
IRS adalah bagian dari jenis transaksi keuangan yang memungkinkan para investor untuk mengelola risiko investasi atau menurunkan biaya pinjaman. Dalam pasar global, IRS kerap digunakan untuk manajemen keuangan. Strategi pertukaran ini hanya bisa dilakukan pada dua tingkatan bunga yang berbeda. Contohnya, pertukaran antara pinjaman dengan tingkat bunga tetap dan bunga mengambang.
Misalnya, pihak A mempunya pinjaman bersuku bunga tetap dan pihak B memiliki pinjaman bersuku bunga mengambang. Keduanya melakukan interest rate swap dengan cara pihak A akan membayar pihak B menggunakan bunga tetap dan sebaliknya.
Jika ini terjadi, maka pihak A dan B akan sama-sama menerima manfaat. A memperoleh perlindungan dari fluktuasi suku bunga mengambang dan B mendapat proteksi dari risiko suku bunga tetap atau fixed rate.
Manfaat Interest Rate Swap
Melihat definisi interest rate swap, tampak bahwa strategi ini bermanfaat untuk melindungi para investor dari kerugian yang lebih besar. IRS dipakai untuk melindungi pihak-pihak yang terlibat dalam investasi dari fluktuasi suku bunga atau risiko perubahan, sekaligus meminimalisasi biaya pinjaman atau kredit.
Bukan hanya itu, interest rate swap juga dapat digunakan sebagai instrumen atau alat spekulasi saat berinvestasi. Para investor atau pemilik modal dapat mencari keuntungan dari perbedaan jenis suku bunga yang berhubungan dengan sebuah pinjaman. Manfaat IRS lainnya adalah memberi fleksibilitas pada peminjam serta keuntungan pada pembayaran pinjaman yang dilakukan di awal.
Contohnya, bila pembayaran atau pelunasan kredit dilakukan di awal periode, peminjam akan mendapat nilai aset saat periode berakhir tanpa risiko yang dapat membuat pihak lain mengalami kerugian. Pasalnya, situasi semacam itu sangat mungkin terjadi karena kesepakatan pertukaran di awal telah dibuat.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui dan memahami tentang interest rate ini karena tujuan dan manfaatnya adalah untuk keuntungan bersama, bukan salah satu pihak saja.
Kelebihan Strategi Interest Rate Swap
Melihat manfaat yang diberikan oleh strategi Interest Rate Swap (IRS), kamu pasti penasaran juga dengan kelebihan dari IRS untuk investasi. Apa saja kira-kira nilai plus dari alat bantu dalam berinvestasi ini?
1. Melindungi Dua Pihak dari Risiko Suku Bunga
Interest Rate Swap membantu para investor untuk melindungi diri mereka dari fluktuasi suku bunga yang bisa memengaruhi besaran biaya pinjaman. Dengan menggunakan alat bantu ini, dua pihak yang terlibat dalam pertukaran mendapatkan perlindungan dari risiko suku bunga yang naik turun sehingga fluktuasi tingkat suku bunga yang bisa memengaruhi nilai biaya pinjaman kemungkinan dapat dihindari.
2. Menekan Beban Biaya Pinjaman
Kelebihan strategi ini berikutnya yaitu dapat membantu investor yang melakukan pertukaran agar bisa meminimalisasi beban biaya pinjaman. Pasalnya, mereka bisa mendapatkan suku bunga yang lebih rendah atau stabil.
3. Fleksibilitas untuk Seluruh Pihak yang Bersangkutan
Interest rate swap yang melibatkan dua investor dengan kebutuhan berbeda menawarkan fleksibilitas yang bisa memberi mereka keuntungan. Melalui pertukaran ini, fleksibilitas pada pengaturan kredit terhadap pihak yang terkait bisa disesuaikan.
Kelemahan Interest Rate Swap
Sebagai sebuah alat bantu dalam manajemen investasi, IRS punya manfaat dan keunggulan yang dapat membantu para investor dalam meminimalisasi risiko kerugian. Lantas, adakah kelemahan dari strategi ini? Simak poin-poin berikut untuk lebih lengkapnya!
Baca juga: Mengenal Growth Investing dan Strategi investasinya
1. Risiko Kredit bagi Salah Satu Pihak
Kelemahan dalam melakukan strategi ini terjadi ketika salah satu pihak gagal membayar. Seperti yang sudah diketahui, IRS melibatkan dua pihak yang sama-sama berkomitmen untuk membayar bunga. Jika salah satu pihak gagal membayar, maka pihak lainnya akan menanggung risiko kredit.
2. Risiko Likuiditas
Kelemahan lain dari IRS adalah terjadinya risiko likuiditas. Maksudnya, dalam menjalankan strategi ini, dua pihak melakukannya dalam jangka waktu cukup lama, yang dapat memunculkan risiko terjadinya likuiditas. Risiko semacam ini terjadi jika salah satu atau kedua investor memerlukan pembayaran dana lebih cepat, tetapi sulit untuk membatalkan perjanjian pertukaran secara sepihak.
3. Instrumen Finansial yang Rumit
Interest rate swap adalah instrumen finansial atau strategi yang cukup rumit karena melibatkan dua pihak dan berbagai ketentuannya. Oleh karena itu, sebelum menggunakan ‘alat’ ini, ada baiknya agar memahami strategi pertukaran secara detail. Lakukan analisis dan pertimbangan yang bijak sebelum menyetujui perjanjian dengan pihak lain.
Sebelum Melakukan Interest Rate Swap, Perhatikan Hal-hal Berikut Ini!
Dari beberapa kelebihan dan kelemahan interest rate swap di atas, terlihat bahwa memilih strategi ini juga butuh pertimbangan. Ada hal-hal penting yang harus diperhatikan sebelum memutuskan melakukannya, yaitu sebagai berikut.
1. IRS Bergantung pada Suku Bunga
Pada pelaksanaannya interest rate swap bergantung pada perhitungan suku bunga. Tingkat suku bunga yang bisa berubah secara tiba-tiba dan bergerak turun akan membuat strategi ini menjadi tidak menguntungkan untuk pihak yang saling bersepakat dalam perjanjian pertukaran. Oleh karena itu, sebelum melakukan perjanjian pertukaran dengan pihak lain, kamu harus riset terlebih dulu mengenai hal ini.
2. Perhatikan Nominal Biaya Transaksi
Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan dari pertukaran interest rate adalah biaya transaksi yang muncul sebab aktivitas pertukaran. Biaya ini mencakup biaya untuk administrasi, biaya hukum, dan biaya penilaian. Perlu kamu ketahui bahwa biaya transaksi bisa membebani semua pihak yang terkait secara signifikan sehingga perlu perhitungan cermat sebelum memutuskan untuk meneruskan kesepakatan pertukaran tersebut.
Baca juga: Pengertian Suku Bunga dan Efeknya ke Beban Pinjamanmu
Dalam manajemen keuangan, khususnya investasi, ada beberapa strategi yang bisa digunakan sebagai alat bantu. Walau tidak bisa menghilangkan risiko kerugian sepenuhnya, strategi seperti interest rate swap adalah salah satu yang banyak dipilih.
Alasannya karena strategi tersebut bisa berguna untuk membantu investor, baik perusahaan atau lembaga keuangan untuk mengelola risiko yang datang dari suku bunga dan menekan biaya pinjaman.
Namun, seperti strategi finansial lainnya, strategi ini juga perlu dipertimbangkan karena punya keunggulan dan kelemahan. Kamu harus bijak menimbang risiko penggunaannya karena saat bersepakat, ada pihak lain yang turut terlibat. Pertimbangkan agar strategi pertukaran tersebut dapat bermanfaat untuk kedua pihak.
Jika kamu punya rencana untuk berinvestasi, maka ada beberapa hal yang memang perlu disiapkan. Salah satunya adalah mencari tahu strategi yang bisa dipakai untuk meminimalisasi risiko kerugian.
Untuk mempermudah proses transaksi dalam berinvestasi, ada aplikasi BMoney yang siap memberi kamu arahan dalam berinvestasi. Jangan khawatir tentang keamanannya karena aplikasi ini sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Tertarik? Unduh sekarang juga di Play Store atau App Store!