Ada banyak instrumen yang bisa diterapkan dalam berinvestasi, salah satunya adalah investasi dollar. Menyadari perkembangan mata uang yang cukup pesat, banyak investor kemudian menanamkan modalnya di instrumen mata uang asing yang satu ini. Apalagi, dollar AS yang saat ini menjadi mata uang paling berpengaruh karena dijadikan tolok ukur dalam kurs mata uang.

Bukan hanya itu, dollar AS juga sering kali digunakan dalam transaksi bisnis di hampir semua negara. Nah, jika kamu tertarik untuk berinvestasi di mata uang ini, pelajari dulu apa itu investasi dollar dan bagaimana strategi yang tepat untuk mendapat keuntungan maksimal dari investasi tersebut.

Baca juga: 5 Bisnis Investasi Online yang Menguntungkan untuk Dijalani

Pengertian Investasi Dollar

Investasi dollar adalah investasi yang menggunakan mata uang dollar AS sebagai aset atau instrumen dalam menanamkan modal. Dalam investasi ini, kamu akan menyimpan dollar sebagai aset yang nantinya bisa ditukarkan kembali ke mata uang rupiah. Ketika mata uang rupiah melemah, maka nilai dollar AS akan meningkat. Begitu juga sebaliknya, ketika nilai rupiah menguat, maka nilai dollar AS akan melemah.

Pada dasarnya, investasi dollar mirip dengan investasi emas. Bedanya hanya terletak pada instrumen investasi yang dijadikan aset. Secara umum, investasi dollar biasanya disediakan oleh perbankan untuk mempermudah transaksi internasional. Kamu bisa menukar rupiah ke dollar di bank atau money changer terpercaya.

Dari sekian banyak instrumen investasi yang ada, dollar AS merupakan salah satu instrumen investasi yang cukup populer. Sayangnya, tidak semua orang mengetahui cara yang tepat untuk melakukan investasi dolar. Apalagi, bagi pemula yang baru terjun ke dunia investasi.

Baca juga: Begini Cara Dapat Keuntungan Investasi Emas Antam Secara Maksimal!

Kenapa Memilih Investasi Dollar?

Investasi dollar memang cukup menguntungkan, apalagi jika kamu memiliki aset yang cukup banyak dan ditukarkan di waktu yang tepat. Semua orang memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh keuntungan tersebut asalkan dilakukan dengan strategi yang tepat.

Meski begitu, kamu tentu perlu memiliki alasan yang kuat untuk dapat meyakinkan keputusanmu dalam berinvestasi di mata uang asing ini. 

Beberapa alasan yang bisa memperkuat keputusan tersebut adalah tentu karena nilai dollar yang sangat berharga karena sering menjadi acuan mata uang asing yang berlaku secara global. Tapi, ada juga alasan lain yang mungkin akan memperkuat keputusan tersebut, di antaranya:

• Tabungan dollar AS menjadi sumber dana di luar negeri.
• Transaksi dengan menggunakan dollar AS lebih mudah dilakukan ketimbang menggunakan mata uang asing lainnya.
• Fluktuasi dollar AS bisa dibilang tidak terlalu tajam sehingga daya belinya lebih stabil.

Selain beberapa alasan yang sudah disebutkan di atas, beberapa investor mungkin memiliki alasan pribadi yang memperkuat keputusan mereka untuk berinvestasi di instrumen yang satu ini.

Baca juga: Cara Beli Saham bagi Para Pemula untuk Mulai Investasi

5 Cara Investasi Dollar yang Menguntungkan

Untuk mendapat hasil yang maksimal, kamu tentu perlu membuat strategi yang tepat dalam berinvestasi. Secara umum, inilah beberapa langkah yang perlu kamu lakukan untuk memperoleh keuntungan dengan cara investasi dollar.

1. Pahami Valuta Asing

Sebagian besar orang mungkin sudah mengetahui bahwa investasi dollar termasuk salah satu jenis investasi valuta asing (valas). Untuk itu, penting bagi kamu agar mengetahui dan memahami apa saja istilah yang biasa digunakan dalam investasi valas sebelum memulai investasi dollar. 

Selain mempelajari istilah-istilah penting, pahami juga bagaimana cara kerja dari investasi dan pasar valas sehingga kamu bisa mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menukar mata uang asing tersebut. Selain mempelajari hal-hal tersebut secara otodidak, kamu juga bisa memahami kinerja valas dengan mengikuti komunitas atau akun edukasi investasi valas.

2. Jual Beli di Tempat Resmi

Meski saat ini sudah banyak tempat yang menjual atau membeli dollar, kamu sebaiknya memilih tempat resmi untuk bertransaksi. Selain bank, kamu juga bisa menjual atau membeli dollar di money changer yang sudah terkenal atau resmi dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).  

Hal tersebut perlu dilakukan supaya transaksi yang kamu lakukan tidak merugikan. Beberapa risiko kerugian yang mungkin terjadi saat bertransaksi di sembarang tempat di antaranya adalah pemalsuan uang dollar dan rupiah atau penipuan. Hal ini penting untuk dilakukan karena masih banyak masyarakat yang belum bisa membedakan antara dollar asli dengan dollar palsu.

Baca juga: Cara Jual Emas Antam LM Tanpa Ribet, Langsung Cair!

3. Bandingkan Nilai Jual Secara Rutin

Berinvestasi dollar punya risiko yang hampir sama dengan investasi dalam bentuk instrumen lainnya. Oleh karena itu, kamu perlu jeli dalam melihat peluang pasar sehingga bisa menjual dollar di waktu yang tepat. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan membandingkan nilai jual secara rutin atau berkala.

Meski banyak waktu yang mungkin kamu perlukan, hal ini penting untuk dilakukan agar kamu bisa memperoleh keuntungan maksimal dari hasil penjualan dollar yang kamu miliki. Untuk mempermudah akses informasi jual beli dollar, kamu juga bisa menggunakan aplikasi investasi dollar.

4. Simpan di Tempat Aman

Aset investasi tentu harus disimpan di tempat yang aman. Jika kamu ingin berinvestasi dalam bentuk uang tunai, maka pastikan kamu punya brankas khusus untuk menyimpannya. Namun, perlu diingat bahwa waktu penyimpanan ideal untuk uang tunai adalah tidak lebih dari setahun. Hal ini disebabkan oleh risiko kerusakan yang terjadi pada uang tersebut sehingga sulit untuk ditukarkan.

Namun, jika kamu ingin berinvestasi jangka panjang, simpanlah aset tersebut dalam bentuk tabungan dollar. Selain bisa menyimpannya di bank, tabungan dollar juga memungkinkan kamu untuk memperoleh bunga yang cukup besar jika disimpan dalam bentuk deposito dollar.

5. Beli dan Jual di Waktu yang Tepat

Salah satu kebiasaan baik yang bisa diterapkan dalam berinvestasi mata uang asing adalah disiplin dengan membeli dollar secara rutin. Hal ini diperlukan agar kepemilikan aset bersifat merata dan tidak terpatok pada satu harga. Oleh karena itu, lakukan pembelian secara berkala. Misalnya, satu kali atau dua kali dalam sebulan tiap awal/akhir bulan.

Sementara itu, untuk menjualnya, kamu harus memiliki target dalam menjual dollar agar investasi yang kamu lakukan bisa mendatangkan keuntungan yang maksimal. Misalnya, jika target keuntungan kamu adalah 5 persen, maka kamu bisa menjualnya saat harga dollar sudah mencapai target tersebut. Namun, pastikan kamu menjual dollar saat kurs belinya berada di atas kurs jual ketika kamu membelinya.

Baca juga: 20 Cara Dapat Uang 500rb Sehari dengan Modal Minimal

Itulah pembahasan terkait pengertian, alasan, dan cara investasi dollar yang menguntungkan bagi pemula. Selain berinvestasi di instrumen yang satu ini, kamu juga tentu bisa memulai investasi di instrumen lainnya. Misalnya, investasi reksadana di BMoney yang bisa dimulai dengan dana mulai dari Rp10 ribu saja.

Selain kitu kamu juga bisa gabung komunitas BMoney di telegram untuk belajar berinvestasi yang pastinya menguntungkan! Jadi, instrumen investasi apa yang cocok dengan profil risiko kamu?