Pada tahun 2022, saham ACES tercatat mengalami penurunan sebesar 67,66%. Hingga pertengahan Desember tahun 2022, saham ACES bertengger di Rp414, menurun sebesar 2,82% dalam satu hari. Direktur Utama ACES menduga bahwa penyebab turunnya saham perusahaan ini merupakan dampak dari para investor asing yang melepaskan saham kepemilikannya.
Di tengah situasi tidak menguntungkan semacam itu, ACES tetap berusaha untuk melakukan pembagian dividen pada para pemegang saham. Selama tiga tahun ACES tercatat membagikan dividen dengan jumlah minimal 50% dari total laba bersih. ACES berusaha selalu menghitung kelayakan dividen yang diterima para pemegang saham. Sebelum memutuskan berinvestasi, simak ulasan analisis saham ACES berikut ini!
Profil Perusahaan PT ACE Hardware Indonesia Tbk.
PT ACE Hardware Indonesia Tbk. merupakan perusahaan ritel yang bergerak di bidang perlengkapan rumah dan produk-produk penunjang gaya hidup. Perusahaan ini berdiri pada 1995 dan membuka gerai pertamanya di tahun 1996. Tahun 2022, PT ACE Hardware Indonesia Tbk. berhasil memiliki 228 toko ritel, yang tersebar di 52 kota besar di Indonesia.
Dengan pencapaian semacam itu, ACES menjadi jaringan bisnis ritel modern khusus perlengkapan rumah tangga dan gaya hidup di Indonesia. ACE Hardware Indonesia adalah pemegang franchise dari ACE Hardware Corporation yang berbasis di Amerika. ACE Living World Alam Sutera menjadi flagship store ACE Hardware Indonesia yang sekaligus jadi terbesar di dunia.
Baca juga: Menilik Harga Saham SLIS, Produsen Sepeda Listrik Indonesia
Tahun 2010 lalu ACE Hardware Indonesia mengenalkan konsep ritel dengan nama Toys Kingdom. Khusus untuk ritel tersebut merek menjual berbagai koleksi permainan keluarga, tidak hanya untuk bayi dan anak-anak tetapi juga dewasa. Enam tahun kemudian, ritel milik ACES ini berkembang hingga berhasil membuka 26 toko di 11 kota besar di Indonesia.
Bisnis yang mereka miliki terus dikembangkan, terbukti pada 2018 lalu, PT ACE Hardware Indonesia Tbk. kembali memperluas lini usahanya dengan membuka ACE Xpress.
Bisnis tersebut berupa gerai yang menjual beragam kebutuhan rumah, berukuran 1.000 meter persegi yang memudahkan pembeli, utamanya yang tinggal di area perumahan, untuk berbelanja. Hingga 2022 lalu, terdapat setidaknya 18 ACE Xpress yang tersebar di beberapa kota besar Indonesia, seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung dan Palembang.
Mengikuti perkembangan teknologi yang memungkinkan konsumen belanja secara online, PT ACE Hardware Indonesia Tbk. juga mulai membuka online store dan aplikasi yang memudahkan pelanggan untuk berbelanja dari mana saja. Perusahaan ini berusaha terus memaksimalkan pelayanan pada para pelanggan. Tidak mengherankan jika sampai sekarang, saham ACES juga masih menjadi salah satu yang menarik para investor.
Kinerja Keuangan PT ACE Hardware Indonesia Tbk
Dengan pencapaiannya dalam memuaskan pelanggan, bagaimana performa keuangan PT ACE Hardware Indonesia Tbk.? Dilansir dari berbagai sumber, kinerja keuangan perusahaan ini memperlihatkan kabar baik, khususnya hingga Kuartal II 2023. Dari sisi penjualan bersih, hingga Juni 2023, tercatat ada peningkatan tahunan dari semula Rp3,30 Triliun menjadi Rp3,63 Triliun.
Peningkatan ini sejalan dengan meningkatnya laba bersih perusahaan yang naik sampai 24,76 % menjadi Rp302,42 Miliar, dari semula Rp242,39 Miliar. Angka kenaikan ini diduga disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya dampak dari program sale dan strategi dari creative marketing serta adanya momen lebaran.
Hingga Juni 2023, PT ACE Hardware Indonesia Tbk. memiliki beban usaha mencapai Rp1,42 Triliun dan beban lain sebesar Rp15,76 Miliar. Selain itu perusahaan ini juga mendapatkan tambahan pendapatan sebesar Rp63,42 Miliar. Totalnya ACES berhasil mengantongi laba usaha sebanyak Rp387,26 Miliar atau naik sekitar 19,24%.
Baca juga: Menilik Harga saham HRUM dan Prospek Bisnisnya ke Depan
Berkat peningkatan yang diraihnya, di periode yang sama laba per lembar saham ACES ikut naik menjadi Rp17,68 per Juni 2023, dari semula hanya Rp14,17. Pada Quarter 2 tahun 2023, total ACES menjadi Rp7,8 Triliun, dengan rincian Rp5,74 Triliun berupa aset lancar dan Rp2,05 Triliun adalah aset tidak lancar.
Untuk total liabilitas, ACES memiliki Rp2,09 Triliun yang terdiri atas liabilitas jangka pendek sebesar Rp1,18 Triliun dan liabilitas jangka panjang senilai Rp909,52 Miliar. Sementara itu untuk total ekuitas ACES tercatat mencapai Rp5,70 triliun, lalu untuk kas dan setara kas ACES jumlahnya mencapai Rp2,55 triliun; masing-masing dalam bentuk kas, bank, dan deposito berjangka.
Untuk lebih jelasnya, simak tabel berisi kinerja keuangan PT ACE Hardware Indonesia Tbk. dari 2020 hingga Quarter 2 tahun 2023 berikut ini!
Komponen |
Q 2 (2023) |
2022 |
2021 |
2020 |
Pendapatan |
Rp1,93 triliun |
Rp6,76 triliun |
Rp6,54 triliun |
Rp7,41 triliun |
Laba Bersih |
Rp144,06 miliar |
Rp664,34 miliar |
Rp690,77 miliar |
Rp733,19 miliar |
Laba Kotor |
Rp999,58 miliar |
Rp3,00 triliun |
Rp2,99 triliun |
Rp3,61 triliun |
Total Aset |
Rp7,79 triliun |
Rp7,24 triliun |
Rp7,17 triliun |
Rp7,24 triliun |
Total Ekuitas |
Rp5,70 triliun |
Rp5,93 triliun |
Rp5,57 triliun |
Rp5,20 triliun |
Total Liabilitas |
Rp2,09 triliun |
Rp1,31 triliun |
Rp1,59 triliun |
Rp2,03 triliun |
Sementara itu untuk rasio keuangan dari saham ACES dari 2020 hingga data terbaru 2023
Rasio |
2023 |
2022 |
2021 |
2020 |
ROA |
8,4 % |
9,37 % |
9,8 % |
10,12 % |
ROE |
10,48 % |
11,29 % |
12,85 % |
14,08 % |
NPM |
9,30 % |
10,22 % |
10,5 % |
8,9%. |
DER |
0,14 % |
0,22 % |
0,30 % |
0,39 % |
Dilihat dari tabel tersebut, tercatat bahwa ROA dan ROE saham ACES berada dalam kinerja yang cukup baik karena masing-masing lebih tinggi dari 5 dan 8 %. Untuk rasio NPM, dari tahun 2020 hingga 2023, saham ACES mengalami naik dan turun, tetapi tak pernah kurang dari 5 % yang menunjukkan bahwa kinerjanya pun masih cukup bagus.
Pembagian Dividen Pemegang Saham PT ACE Hardware Indonesia Tbk.
Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dilaksanakan 21 Juni 2023, PT ACE Hardware Indonesia Tbk. setuju untuk melakukan pembagian dividen sebesar Rp532,6 Miliar. Artinya setiap pemegang saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp31,03 per lembar saham. DPR atau Dividend Payout Ratio ACES sendiri mencapai 80 % dari total laba bersih tahun buku 2022 dengan jumlah Rp673,64 Miliar.
Diketahui pula bahwa total laba bersih dari ACES di tahun 2022 mengalami penurunan sampai 4,42 % dibanding tahun lalu dalam periode yang sama; totalnya mencapai Rp704,80 Miliar. Walau laba bersih menunjukkan penurunan, pendapatan ACES meningkat sebesar 3,35 % menjadi Rp6,76 Triliun. Untuk mengetahui besaran dividen yang diperoleh para pemegang saham ACES dalam beberapa tahun terakhir, simak tabel berikut ini!
Tahun |
Dividen per Saham |
Jumlah |
2022 |
Rp31,03 |
Rp532,6 Miliar |
2021 |
Rp20,59 |
Rp352 miliar |
2020 |
Rp32.15 |
Rp550,42 miliar |
2019 |
Rp20.59 |
Rp309 miliar |
Prospek Bisnis Saham ACES, PT ACE Hardware Indonesia Tbk.
Tiga bulan pertama di tahun 2023, PT ACE Hardware Indonesia Tbk. mencatatkan kinerja positif dengan mencapai total penjualan sebesar Rp1,7 Triliun. Total tersebut naik sebanyak 4,29 % dari periode yang sama di tahun lalu. Saham ACES sendiri sempat menguat sebelum kembali turun pada 10 Mei 2023. Sehari setelahnya saham ACES dibuka pada posisi 550 dan bergerak di rentang 525-550.
Dalam waktu satu minggu dari tanggal tersebut, harga saham ACES masih tercatat naik 16,38 persen. Keberhasilan PT ACE Hardware Indonesia Tbk. terlihat pula dalam peningkatan laba per saham ACES secara tahunan. Hasilnya per 30 Juni 2023, laba harga saham ACES yang semula Rp14,17 meningkat menjadi Rp17,68.
Baca juga: Arti Kode Broker Saham dan Daftar Lengkapnya
Dengan kondisi yang cukup stabil, perusahaan optimis akan mencetak kinerja baik di tahun 2023. Terbukti mereka juga tidak berhenti mengembangkan usaha, hingga Juli 2023, ACE Hardware Indonesia kembali membuka gerai baru. Kali ini berada di Batoh, Tarakan, Denpasar, Gianyar, Singkawang, Bontang. Dan Purwakarta. Pada kuartal III tahun 2023, ACES juga akan membuka toko di Cilacap, Jawa Tengah.
Setelah mengetahui kinerja keuangan dan analisis saham ACES, apakah kamu tertarik untuk berinvestasi? Sebelumnya jika membutuhkan bantuan kamu bisa menggunakan aplikasi BMoney yang siap membantumu berinvestasi kapan pun. Unduh sekarang juga di Play Store atau App Store.