Cek Kinerja dan Sejarah Harga Saham BBTN di Sini!

Uji Agung Santosa

27 Juli 2023

Cek kinerja saham BBTN di sini (123rf.com)
Cek kinerja saham BBTN di sini (123rf.com)

Bagi kamu yang sedang melirik saham-saham perbankan pelat merah atau saham BUMN untuk dijadikan investasi,  saham BBTN adalah salah satu instrumen saham yang bisa dipertimbangkan sebagai pilihan menarik.

PT Bank Tabungan Negara Tbk. (BTN) dengan kode saham BBTN merupakan emiten Bank Usaha Milik Negara (BUMN) yang juga menjadi salah satu perusahaan tertua di sektor perbankan Indonesia.

Bank BTN berfokus pada aktivitas perbankan komersial dan dikenal sebagai penggerak utama dalam penyediaan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) bagi masyarakat Indonesia yang membutuhkan tempat tinggal. Selain itu, bank ini juga beroperasi dalam bidang KPR dan Perbankan Konsumer, Perumahan dan Perbankan Komersial, serta Perbankan Syariah.

 

Meskipun merupakan salah satu bank tertua, Bank BTN belum lama go public di Bursa Efek Indonesia (BEI). BTN juga baru mulai menjalankan bank berdasarkan prinsip syariah pada tanggal 14 Februari 2005, dengan membuka cabang syariah pertamanya di Jakarta.

Saat ini saham BBTN termasuk dalam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), IDX 30 dan juga indeks saham LQ45 di BEI. Indeks saham LQ45 dn IDX30 adalah kumpulan saham-saham paling likuid di BEI, berkapitalisasi pasar besar, dan memiliki fundamental yang baik.

Berapa Harga 1 Lot Saham BBTN?

Dalam dunia perdagangan saham, investor biasanya membeli saham dalam satuan lot untuk memudahkan transaksi dan mengurangi biaya. Lot saham adalah unit perdagangan saham yang digunakan di pasar saham, dan setiap lot memiliki jumlah lembar saham yang telah ditentukan sesuai peraturan bursa efek di negara tempat saham tersebut diperdagangkan.

Di Indonesia, satuan lot saham yang digunakan di BEI adalah 100 lembar saham. Transaksi saham harus dilakukan dengan kelipatan 100 lembar, dan tidak diizinkan untuk jumlah saham kurang dari itu. Oleh karena itu, harga 1 lot saham BBTN akan bervariasi sesuai dengan harga saham pada periode tertentu.

Contohnya, pada 21 Juli 2023, harga saham BBTN ditutup di level Rp1.360 per lembar saham. Dengan demikian, harga 1 lot saham BBTN akan menjadi 1.360 x 100 lembar, atau sebesar Rp136 ribu.

Baca juga: Perusahaan yang Bagi Dividen Saham 4 kali Setahun

Pergerakan Harga Saham BTN dari Tahun ke Tahun

Pergerakan Harga Saham BBTN dari Tahun ke Tahun.
Pergerakan Harga Saham BBTN dari Tahun ke Tahun.

Emiten spesialis pembiayaan perumahan ini melakukan penawaran saham perdana (IPO) pada Desember 2009 setelah mendapatkan persetujuan dari Bapepam-LK. Saat itu, BBTN menawarkan 2.360.057.000 lembar saham seri B kepada masyarakat dengan harga Rp500 per lembar saham.

Bank BTN kemudian mencatatkan saham mereka di BEI sekitar satu minggu setelahnya, tepatnya pada tanggal 17 Desember 2009, dengan harga saham Rp800 per lembar saham. Sementara itu, saham seri A (dwiwarna) dimiliki oleh pemerintah RI.

Setelah melakukan IPO, saham BBTN mengalami sejumlah dinamika. Di antaranya dengan melakukan setidaknya 2 kali Penawaran Terbatas (Right Issue), yaitu pada 23 November 2012 dan akhir Desember 2022.

Lalu, seiring dengan meningkatnya kinerja perusahaan, harga saham BBTN juga cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan, Bank BTN menunjukkan sejumlah pencapaian tak main-main di bidang perbankan.

Baca juga: Kian Menjanjikan, Berapa Harga Saham UNTR Saat Ini?

Namun, dimulai sejak April 2018, harga saham BBTN terus berfluktuasi dan cenderung menurun. Penurunan ini menuju puncaknya setidaknya setahun ketika memasuki masa awal pandemi Covid-19 sejak Juni 2019 hingga Mei 2020.

Setelahnya, memasuki era New Normal, harga saham BBTN yang sempat anjlok perlahan mulai naik. Namun, kenaikannya belum terlalu signifikan dan belum stabil. Sebagai gambaran, Pada 8 Juni 2020, saham BBTN sempat melonjak sebesar 11,37%, yakni dengan nominal Rp1.175. Padahal pada 26 Mei harga saham BBTN sempat menyentuh Rp760 /lembar saham.

Transaksi saham BBTN kala itu juga cukup besar. Volume perdagangannya mencapai 3,4 juta lembar saham dengan nilai transaksi mencapai lebih dari Rp400 miliar. Analisis sekuritas mengatakan bahwa saham BBTN kemungkinan akan terus tumbuh. Mengingat kinerja bisnis BBTN dalam KPR subsidi masih terus bertumbuh.

Inilah alasan mengapa saham BBTN kemudian kembali banyak diminati investor asing. Lalu, pasca merampungkan aksi rights issue keduanya pada 2022, pergerakan harga saham BBTN cenderung bergerak dalam tren positif.

BBTN mencetak kenaikan harga saham beruntun sejak pekan kedua Januari 2023. Di pekan ke 3, saham BBTN kembali menguat 6,05%. Pergerakan harga sahamnya sejalan dengan IHSG yang menguat signifikan 3,51%, serta indeks sektor keuangan (IDX Finance) yang menguat 2,77% dalam periode yang sama.

Pada Juli 2023, BBTN mencatatkan kenaikan 3,03 persen dalam sepekan, dan ditutup pada level Rp 1.360 per saham. Secara menyeluruh, BBTN mencatatkan nilai transaksi saham Rp 355,3 miliar, dengan volume 261,3 juta saham. Harga saham BBTN mengalami peningkatan dalam tiga bulan terakhir, sebesar 11,02 persen, dan sepanjang tahun ini, naik 0,74 persen ytd.

Baca juga: Kinerja Harga Saham PTPP dan Prospeknya ke Depan

Kinerja Saham BBTN

Saham Properti di Indonesia
Saham Properti di Indonesia

BTN meraih laba bersih pada tahun buku 2022 sebesar Rp3,04 triliun, meningkat lebih dari 50% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan laba ini disumbang pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang melesat tajam, sedangkan peningkatan pendapatan bunga bersih ditopang oleh penurunan beban bunga yang jauh lebih rendah dari periode sama tahun sebelumnya. Alhasil, cost of fund-nya pun terbilang sangat rendah.

Lewat aksi korporasi tahun 2022, Bank BTN mengantongi dana Rp 4,13 triliun yang digunakan untuk menopang ekspansi pembiayaan baru. Kala itu, sejumlah analis menilai BTN memiliki fundamental yang lebih kuat dan lebih tahan banting karena mampu bertahan di tengah kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia sebesar 25 basis poin menjadi 5,75%.

Oversubscribe right issue BBTN ini turut menjadi bukti kepercayaan publik pada masa depan Bank BTN. Sumber dana dari right issue juga menunjukan kualitas permodalan BBTN menjadi semakin baik karena mereka tidak mengandalkan utang.

Pada semester pertama tahun 2023, laba bersih Bank BTN kembali mengalami pertumbuhan yang signifikan, mencapai hampir Rp 1,5 triliun, meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,471 triliun. Sementara itu, total aset Bank BTN hingga akhir Juni 2023 meningkat menjadi Rp 400,54 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 381,74 triliun.

Baca juga: Pengertian Beta Saham, Kegunaan, dan Rumus Perhitungannya

Sebagai hasil dari kinerja yang kuat, pada perdagangan saham mingguan (17-21 Juli 2023) di BEI, Bank BTN tercatat sebagai salah satu top gainers bersama tujuh perusahaan lainnya. Hal ini sejalan dengan kenaikan IHSG sebesar 1,04 persen dalam pekan tersebut.

Dari tujuh perusahaan tersebut, empat di antaranya mencatatkan keuntungan tertinggi dalam seminggu yang didominasi oleh sektor tambang dan energi. Sementara tiga sisanya berasal dari sektor retail dan perbankan, salah satunya adalah Bank BTN.

Demikian ulasan mengenai harga saham BBTN dan seperti apa tren 1 lot saham BTN sejak awal diluncurkan. Kamu yang tertarik membeli saham BTN, jangan lupa gunakan aplikasi BMoney yang andal dan tepercaya sekaligus memberimu kenyamanan dan keamanan. Lewat aplikasi investasi ini, kamu bisa memulai investasi saham dan reksa dana hanya dengan modal mulai dari Rp10 ribu. Segera unduh aplikasinya di Play Store atau App Store.

 

Artikel menarik lainnya

reksadana_hero_image

Selalu update bareng komunitas investor BMoney!