Bagi kamu yang ingin berinvestasi jangka panjang pada produk-produk ramah lingkungan, ada baiknya mulai mempertimbangkan saham SLIS. Saham SLIS diterbitkan emiten perdagangan komponen elektronik dan perakitan kendaraan listrik PT Gaya Abadi Sempurna Tbk.

Emiten dengan kode saham SLIS tersebut didirikan pada tanggal 26 September 1996 dan tercatat sebagai perusahaan yang bergerak di sektor bisnis kendaraan listrik, khususnya moped listrik, sepeda listrik, motor listrik, perangkat mobilitas pribadi, dan kendaraan khusus dengan merek 'Selis'.

Perseroan ini juga memproduksi aksesori dan suku cadang untuk kendaraan listrik, serta mengembangkan fasilitas penunjang kendaraan listrik, yaitu stasiun penukaran baterai di beberapa lokasi di Jakarta dan Tangerang.

Tak kalah menarik, produsen sepeda dan motor listrik ini juga sempat masuk dalam top 5 gainers. Berdasarkan data RTI 2023, SLIS menduduki posisi ketiga daftar saham yang mengantongi cuan besar lantaran harga sahamnya melonjak 10,75%.

Baca juga: Performa Harga Saham INCO dan Prospeknya ke Depan

Harga Saham SLIS

Harga saham SLIS per 7 Agustus 2023 mengalami kenaikan. Di sesi perdagangan pertama, saham SLIS dibuka hijau pada harga Rp142 per saham dengan kenaikan 0,71% atau 1 poin.

Dibandingkan dengan penutupan 5 hari sebelumnya, yaitu pada Selasa, 2 Agustus 2023, harga saham SLIS turun 6,58% atau 10 poin dari Rp152. Saham dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp282 juta ini dibuka lebih rendah di posisi Rp141. 

Saham ini mencatatkan harga tertinggi Rp144 sekaligus harga terendah Rp140 dalam sehari, dan telah berfluktuasi di kisaran Rp132-Rp488,5 sejak pertama melantai di bursa.

Berapa Harga 1 Lot Saham SLIS?

Di Indonesia, perdagangan saham biasa dilakukan dalam satuan lot, yaitu satuan perdagangan standar yang digunakan di pasar saham dengan nilai 1 lot sama dengan 100 lembar saham. 

Penggunaan satuan lot ini dilakukan untuk mempermudah transaksi dan meminimalkan biaya transaksi. Oleh karena itu, transaksi saham di Indonesia dilakukan dalam kelipatan lot yang berlaku dan tidak dapat dilakukan dalam jumlah kurang dari itu, misalnya 200 lembar saham, 300 lembar saham, dan seterusnya. 

Harga 1 lot saham SLIS akan bervariasi tergantung pada harga saham pada periode tertentu. Untuk menghitung harga 1 lot saham SLIS, kamu dapat menggunakan rumus berikut:

Harga 1 lot saham SLIS = Harga saham per lembar × Jumlah lembar saham dalam 1 lot

Misalnya, harga saham SLIS hari ini adalah Rp142, maka harga 1 lot saham SLIS adalah Rp142 × 100 = Rp14.200.

Baca juga: Kinerja Harga Saham BELI dan Potensi Bisnisnya ke Depan

Pergerakan Harga Saham SLIS

SLIS memulai perjalanannya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 7 Oktober 2019 dengan harga penawaran sebesar Rp 115 per saham, dan berhasil menghimpun dana publik senilai Rp57,50 miliar.

Sejak awal peredarannya, saham SLIS mengalami lonjakan harga dan bergerak stabil di kisaran harga mendekati Rp5.000 per saham dari akhir tahun 2019 hingga akhir kuartal pertama 2021. Level harga tersebut menunjukkan perusahaan mengalami kenaikan sekitar 4.200%.

Reli harga yang lebih menakjubkan dimulai menjelang akhir kuartal pertama hingga mencapai puncaknya pada penutupan perdagangan pada 12 Agustus 2021 dengan harga Rp14.450 per saham. Ini berarti valuasi perusahaan saat itu mencapai Rp28,9 triliun. Meski begitu, kenaikan ini hanya bersifat sementara dan tak bertahan lama.

Pada akhir tahun 2021 hingga memasuki 2022, saham SLIS mengalami penjualan massal oleh para investor, meskipun memiliki prospek yang positif di tengah dorongan besar-besaran dari pemerintah terhadap adopsi kendaraan listrik (EV).

Pada pekan kedua Oktober 2022, saham SLIS mengalami penurunan sebesar 23,08% dalam satu minggu, merosot 62,50% sejak awal tahun, dan terjun bebas hingga 92,41% dalam satu tahun terakhir. Saham ini hampir selalu berakhir di zona merah, kecuali beberapa hari ketika saham berhasil menguat.

Walaupun mengalami fluktuasi yang signifikan, laba per saham dasar SLIS tetap mencatatkan peningkatan positif dari Rp 12,59 per saham dasar pada tahun 2021 menjadi Rp 21,08 per saham dasar pada tahun 2022.

Baca juga: Pergerakan Harga Saham TINS dan Performanya

Riwayat Kinerja Keuangan SLIS

SLIS berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp42,16 miliar sepanjang tahun 2022. Laba bersih produsen sepeda listrik Selis ini naik 67,42% dibandingkan tahun 2021 sekitar Rp25,18 miliar. SLIS juga mencatatkan kenaikan penjualan sebesar 8,65% menjadi Rp487,15 miliar sepanjang 2022 jika dibandingkan tahun sebelumnya sekitar Rp448,36 miliar.

harga pokok penjualan SLIS tercatat naik 6,85% menjadi Rp408,00 miliar pada 2022 jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 382,81 miliar. Dengan nilai penjualan tersebut, target 2022 telah tercapai.

Memasuki 2023, kinerja SLIS masih tetap cemerlang, dengan pertumbuhan laba bersih 25% yoy mencapai Rp25,46 miliar. pada kuartal I/2023, perseroan mencatatkan penjualan Rp104,75 miliar, yang berasal dari penjualan komponen elektronik Rp47,89 miliar dan sepeda listrik Rp55,85 miliar. 

Sementara itu, laba bersih perusahaan tersebut mencapai Rp7,14 miliar per Maret 2023, naik 4,54 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp6,83 miliar.

Baca juga: Ini Daftar Emiten Saham Migas yang Terdaftar di BEI

Prospek Bisnis SLIS

Prospek bisnis SLIS sangat cerah. Pemulihan aktivitas masyarakat pasca pandemi dan penekanan kembali pemerintah pada komitmen transisi menuju energi bersih dan terbarukan (EBT), serta ekonomi hijau mendorong sejumlah kebijakan yang mendukung praktik bisnis ramah lingkungan. Hal ini berdampak pada meningkatnya penawaran dan permintaan terhadap kendaraan listrik.

Sejauh ini, faktor utama yang mendorong kenaikan nilai saham SLIS masih terkait dengan subsidi untuk kendaraan listrik (electric vehicle/EV), terutama motor listrik. Rencana pemerintah untuk memberikan subsidi ini diharapkan dapat mendorong peningkatan produksi SLIS dan berpotensi meningkatkan profitabilitas di masa depan. 

Terlebih lagi, SLIS telah merancang berbagai strategi untuk meningkatkan kinerjanya. mengembangkan desain khusus melalui kolaborasi dan terus meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga setidaknya mencapai 60% pada tahun 2024. Pada periode 2022-2023, TKDN rata-rata untuk motor listrik SLIS telah mencapai lebih dari 50%.

SLIS juga memiliki rencana untuk mengakuisisi perusahaan-perusahaan kecil guna mendukung rantai pasok produknya. Manajemen pun telah merumuskan rencana investasi di bidang manufaktur baterai listrik untuk meningkatkan daya saing.

Tak hanya itu, saat ini SLIS tengah melaksanakan proses Right Issue yang diadakan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 5 Januari 2023 silam. Tujuan right issue ini adalah guna menambah modal kerja anak Perusahaan.

Demikian ulasan mengenai pergerakan harga saham SLIS, kinerja keuangannya, dan harga 1 lot saham SLIS. Bagi kamu yang tertarik berinvestasi saham Gaya Abadi Sempurna, coba gunakan aplikasi BMoney yang andal dan tepercaya dengan modal investasi yang terjangkau, mulai dari Rp10 ribu. Segera download aplikasinya di Play Store atau App Store.